Jumat, 12 April 2013


BAHAN DASAR LAUNDRY

Bahan-bahan dasar pencuci ( Laundry Chemicals )
 Bahan – bahan pencuci yang digunakan di laundry mempunyai sifat, karakteristik kimia dan fungsi yang berbeda antara satu dan lainnya baik yang berupa bubuk (powder) ataupun cairan (liquid). Dalam produk yang dipasarkan mempunyai nama / merek yang berbeda namun mempunyai bahan dasar yang sama.





 Detergent / main detergent
 Deterjen penghilang noda ramah lingkungan terhadap saluran pembuangan air (biota air). Mudah larut dalam air, sehingga proses pelepasan kotoran dapat berlangsung dengan cepat dan direkomendasikan untuk pakaian putih ataupun warna. PH 10

 Alkali / alkali builder
 Alkali merupakan formulasi khusus yang digunakan sebelum proses penyabunan dengan deterjen yang berguna melepaskan noda, kotoran, minyak dari kain sehingga menghasilkan kualitas cucian yang baik.  Bahan kimia yang membuat suasana pencucian pada pH > 7 dan menjadi basa (PH 13). Karena pada keadaan basa,lemak dan minyak akan lebih mudah diemulsikan dan menetralisir pengotoran yang bersifat asam.

 Emulsifier
 Larutan pengemulsi guna membantu deterjen mengangkat noda minyak, lemak dan noda lainya pada kain katun, polyester baik itu linen, uniform khususnya pakaian dapur maupun guest laundry. Bahan ini bersifat netral, sangat cocok untuk mencuci kain berbahan halus.  Bahan kimia yang mengandung konsentrat surfactant. PH 3.

 Chlorine Bleach, Sodium Hypochloride (CL2)
 Cairan pengelantang yang memberikan kekuatan pemutih istimewa yang aman bagi cucian putih. Cairan ini cepat larut dalam air, sehingga proses pelepasan noda berlangsung cepat, juga bisa menghilangkan bau, sisa kotoran di kain dan sebagai penghilang kuman (disinfectant). Bleach akan efektif pada larutan air dengan suhu 50ºC.  PH 10 – 14.

Oxygen Bleach, Oxy Bleach, Hydrogen Perocide (H2O2)
 Cairan pengelantang yang diformulasikan khusus untuk melepaskan noda, kotoran dari bahan tekstil alami, sintetis dan katun, polyester berwarna dan tidak memudarkan material / tekstil. Bekerja baik pada suhu 60 ºC – 95 ºC.  Bahan kimia ini akan menyebabkan gatal-gatal dan panas apabilaterkena kulit. PH 1.

 Sour ( Neutralizer )
 Cairan penetral multiguna yang diformulasi untuk menetralisir sisa, bau detergent, chlorine, kadar alkali pada saat proses pencucian baik dalam larutan dingin maupun hangat. Larutan ini mengurangi kerusakan tekstil atau efek kuning akibat unsur pengelantang chlorine. PH 6.

 Softener
 Cairan kental berwarna mengandung pelembut kationik bersifat pembunuh bakteri untuk semua katun, sintetis, wool sehingga menjadi lembut, halus, harum dan pakaian dapat disetrika dengan mudah. Istilah lain adalah Gliserin cair.     PH 6,5.

Water Hardness / Conditioner
 Adalah bahan kimia yang berguna untuk menetralkan kadar air yang mengandung zat besi (Fe), Mg, Ca.

Starch
 Adalah jenis kanji yang berguna membuat pakaian, linen menjadi kaku (kerahbaju, pergelangan tangan,  napkin, table cloth ) dan licin setelah disetrika / pressing.

 Solvent
 Solvent adalah sejenis minyak dengan nama lain perklone / perkloroetheline / tetra-cloroetheline. Bahan kimia ini dipergunakan untuk mencuci dengan sistem kering ( mencuci tidak menggunakan air ) / mencuci dengan minyak ( dry cleaning )

 Water / Air
 Media utama dalam pelepasan kotoran dari material  ( pakaian / linen ). Keadaan dan kondisi air sangat mempengaruhi hasil cucian dan berpengaruh pada daya cuci detergen

 LAUNDRY HOTEL

Laundry  Department merupakan bagian dari department di hotel yang melaksanakan pencucian ( Laundry, Dry Cleaning ataupun Pressing ) atas semua bahan / pakaian.

 Laundry        : Pencucian atas bahan / pakaian dengan menggunakan air.
 Dry Cleaning : Pencucian atas bahan / pakaian dengan menggunakan solvent.
 Pressing       : Penyetrikaan / pelicinan bahan / pakaian.

Proses Pencucian
 Proses pencucian adalah proses menghilangkan kotoran, noda sehingga pakaian bebas dari kuman, bau dan tidak cepat rusak. Dalam melakukan proses pencucian perlu diketahui faktor yang mempengaruhi hasil cucian antara lain :
 -    Jenis kotoran
 -    Jenis bahan cucian ( material ) yang dicuci.
 -    Jenis bahan pencuci ( laundry chemicals )
 -    Proses Pencucian ( Temperatur, Mesin cuci, proses, waktu )
 Dalam operasional hotel terdapat perlengkapan yang terbuat dari tekstil / kain / gament dan di kelompokan menjadi :

Housekeeping Linen  yaitu linen yang digunakan untuk operasional housekeeping ( Sheets, pillow case, bath towel, hand towel, face towel, bath mat dan sebagainya )
Food Beverage Linen  yaitu linen yang dipergunakan untuk operasional FBS / Restaurant ( Table cloth, napkin, skirting, valvet, satin dsb )
Uniform, Pakaian / seragam yang di pakai karyawan.
Cloth, alat dari kain yang dipergunakan untuk membersihkan ( dust cloth, glass cloth, rug, mop, lobby duster dan sebagainya )
 Area kerja di laundry terdapat section-section :
 1.    Guest Laundry Section, pencucian pakaian tamu ( guest valet )
        dapat dibedakan menjadi :
 Guest in House Laundry, cucian tamu (laundry, dry cleaning, pressing) dari dalam hotel / tamu yang menginap di hotel.
 Outside Laundry, cucian tamu (laundry, dry cleaning, pressing) dari tamu yang tidak menginap di hotel.
 2.    House Laundry Section, pencucian yang datangnya dari dalam
        hotel baik berupa linen (Housekeeping Linen, FB Linen) maupun
        uniform (pakaian seragam karyawan)







Laundry Equipment

 Dalam operasional sehari-hari laundry equipment sebuah hotel  yang lengkap mempunyai “perlengkapan utama / pokok” berupa mesin cuci (washer) atau pada jaman modern ini mesin cuci sekaligus pemeras “ washer extractor” (Washex)  menjadi satu, Dry Cleaning dan “perlengkapan tambahan “

 Perlengkapan Utama
 A. Mesin-Mesin Laundry
 1.    Washer / Washing Machine
 2.    Extractor.
 3.    Drying tumbler
 4.    Presser.
        -   Shirt Press Unit
        -   Cotton garment press unit.
        -   Flat work Ironer
        -   Hand Iron

 B. Mesin-mesin Dry Cleaning ( DC ).
 1.    Dry Cleaning Machine



 2.    Dry Cleaning Press Unit



        -  Utility Dry Cleaning  Unit
        -  Mushroom Dry Cleaning Press : untuk menyetrika bagian atau
           celana panjang atau pundak baju dan sejenisnya
        -  Utility Dry Cleaning Press : untuk menyetrika bagian kaki celana
           panjang atau rok bawah atau dress bagian bawah dan sejenisnya
        -  Steam Air Garment Finisher : untuk mengepress jas, jaket,
           dress dan sejenisnya
        -  Hand Steam Iron : untuk menghaluskan bagian bagian lain yang
        -  Pant Topper
        -  Silk Presser
        -  Puffer

 Perlengkapan Tambahan :
 A.     Polymark Marking Machine ( Mesin Marker )
 B.     Spotting Board
 C.     Sewing Machine

 Laundry Supplies
 1.    Cleaning Supplies ( hand brush, plastic container,pad, broom, dll )
 2.    Guest Supplies ( laundry bag, hanger, safety pin, polymark tape,
        coolar holder, jas cover dll )

 Perlengkapan kerja yang digunakan di laundry dibagi menjadi 2 macam :
 1.    Perlengkapan berupa peralatan kerja (mesin – mesin /
        laundry equipment).
 2.    Perlengkapan yang habis pakai ( Laundry Supplies ).

Laundry Equipment
 Dalam operasional sehari-hari laundry equipment sebuah hotel  yang lengkap mempunyai “perlengkapan utama / pokok” berupa mesin cuci (washer) atau pada jaman modern ini mesin cuci sekaligus pemeras “ washer extractor” (Washex)  menjadi satu, Dry Cleaning dan “perlengkapan tambahan “

 Perlengkapan Utama
 A. Mesin-Mesin Laundry
 1.    Washer / Washing Machine
 2.    Extractor.
 3.    Drying tumbler
 4.    Presser.
        -   Shirt Press Unit
        -   Cotton garment press unit.
        -   Flat work Ironer
        -   Hand Iron

 B. Mesin-mesin Dry Cleaning ( DC ).
 1.    Dry Cleaning Machine
 2.    Dry Cleaning Press Unit
        -  Utility Dry Cleaning  Unit
        -  Mushroom Dry Cleaning Press : untuk menyetrika bagian atau
           celana panjang atau pundak baju dan sejenisnya
        -  Utility Dry Cleaning Press : untuk menyetrika bagian kaki celana
           panjang atau rok bawah atau dress bagian bawah dan sejenisnya
        -  Steam Air Garment Finisher : untuk mengepress jas, jaket,
           dress dan sejenisnya
        -  Hand Steam Iron : untuk menghaluskan bagian bagian lain yang
        -  Pant Topper
        -  Silk Presser
        -  Puffer

 Perlengkapan Tambahan :
 A.     Polymark Marking Machine ( Mesin Marker )
 B.     Spotting Board
 C.     Sewing Machine


 Laundry Supplies
 1.    Cleaning Supplies ( hand brush, plastic container,pad, broom, dll )
 2.    Guest Supplies ( laundry bag, hanger, safety pin, polymark tape,
        coolar holder, jas cover dll )
 3.    Printing Stationary ( laundry, DC List, pencil, scott tape, books dll )
 4.    Chemicals ( Laundry & Dry Cleaning )

Rabu, 10 April 2013

tips hilangin noda



Tips Menghilangkan Noda pada Pakaian

Tidak peduli seberapa hati-hatinya Anda dalam beraktivitas, baik itu di dalam rumah, di kantor, ataupun di restoran, pakaian Anda tetap saja bisa terkena noda dan menjadi kotor. Jika tidak segera dihilangkan, noda tersebut akan terus membekas dan menjadi sulit untuk dihilangkan. Berikut ini adalah beberapa cara untuk menghilangkan noda yang melekat di pakaian dengan mudah. Caranya sangat simpel dan sederhana, dan mungkin bahan-bahannya dengan mudah didapat di rumah Anda.
Catatan : Setelah Anda mencoba untuk menghilangkan bekas noda, Anda harus tetap mencuci pakaian Anda seperti biasanya.

Noda karena Antiperspirant/Deodorant
– Yang dibutuhkan : cuka putih, detergen bubuk, detergen cair.
- Cara menghilangkan : Basahi noda di pakaian dengan menggunakan cuka putih kurang lebih selama 30 menit. Lalu cuci pakaian dengan air hangat dan menggunakan detergen dengan formula enzym. Alternatif lainnya, yaitu dengan cara menggosok detergen cair dibagian yang terkena noda, lalu diamkan selama kurang lebih 30 menit, dan cuci pakaian seperti biasanya.
Tips lainnya, tunggulah antiperspirant atau deodorant sampe mengering sebelum mengenakan pakaian Anda.

Noda karena Kopi
– Yang dibutuhkan : cairan pemutih
- Cara menghilangkan : Anda dapat menggunakan cairan pemutih untuk menghilangkan noda akibat kopi (gunakan cairan pemutih khusus pewarna untuk pakaian dengan warna-warna terang).

Noda karena Minyak
– Yang dibutuhkan : deterjen cair, bedak baby, pelarut
- Cara menghilangkan : Basahi noda yang terkena minyak dengan deterjen cair, bisa juga dengan menggunakan bedak baby untuk meresap kandungan minyak yang mengotori pakaian dan biarkan selama semalaman.

Noda karena Jus Buah
– Yang dibutuhkan : sabun batangan, deterjen dan pemutih
- Cara menghilangkan : setelah merendam pakaian dengan air dingin, gosokkan sabun batangan ke permukaan noda. Lalu sebelum mengering, cucilah pakaian dengan menggunakan deterjen dan pemutih (sebagai catatan, gunakan pemutih atau bleaching khusus pewarna untuk pakaian yang berwarna terang) dengan menggunakan air hangat.

Noda karena Tinta
– Yang dibutuhkan : Alkohol penggosok, deterjen, hairspray, lap kering
- Cara menghilangkan : Aplikasikan alkohol ke permukaan noda, dan gosokkan dengan sedikit deterjen. Jika noda masih melekat, lakukan secara berulang-ulang. Sebagai alternatif, Anda dapat menyemprotkan hairspray ke permukaan noda dan gosok dengan menggunakan lap kering sebelum mencuci seperti biasa.

Noda Karena Lipstik
– Yang dibutuhkan : penghilang noda (stain remover), alkohol, ammonia, hairspray
- Cara menghilangkan : Untuk menghilangkan noda lipstik pada pakaian, Anda bisa menggunakan penghilang noda, alkohol, ammonia, ataupun hairspray. Lalu bilaslah dengan menggunakan air hangat.
Noda karena saus, kecap, atau mustard
– Yang dibutuhkan : bleach (pemutih), deterjen, penghilang noda (stain remover)
- Cara menghilangkan : Rendamlah pakaian yang terkena noda dengan pemutih (bleach) dan cucilah dengan menggunakan deterjen dengan air hangat. Jika noda nya masih melekat, lakukanlah berulang-ulang kali sampai noda menghilang.

Noda karena Minuman Anggur (wine)
– Yang dibutuhkan : garam, anggur putih (white wine), air berkarbonasi, gliserin.
- Cara menghilangkan : Untuk noda yang terkena anggur merah (red wine), jika noda nya masih baru, bubuhkan garam ke permukaan noda namun jangan langsung di gosok. Bilaslah dengan air hangat setelah kurang lebih 2 menit. Anda juga bisa menuangkan edikit anggur putih (white wine) untuk menghilangkan noda anggur merah. Sedangkan untuk noda anggur putih, tuangkan air berkarbonasi (energy water) ke permukaan noda dan tunggu beberapa saat, jika sudah kering, campurkan sedikit gliserin dengan air dan tuangkan ke noda, sebelum mencuci pakaian tersebut seperti biasa.



Senin, 08 April 2013


KEUNGGULAN



 Inilah keunggulan POLLARIS LAUNDRY dan merupakan keuntungan lebih bagi Anda jika menggunakan jasa cuci pakaian kami antara lain adalah :
1.Mengutamakan kesempurnaan dalam kualitas yang diberikan kepada seluruh pelanggan.
2.Menggunakan Chemical Laundry berkualitas Premium yang Ramah Lingkungan 
3.Adanya Garansi Cuci Ulang tanpa biaya tambahan bagi Anda yang mungkin kurang puas dengan hasil    kerja kami, misalkan  tidak bersih ataupun tidak rapi dalam hasil setrika.
4.Menggunakan Tenaga Kerja Profesional yang telah di training.
5.Proses setrika dengan menggunakan setrika uap sehingga tidak menimbulkan efek mengkilap pada pakaian, serta hasil setrika jauh lebih rapi dan luwes.
6.Tersedia Pilihan Paket Cuci yang bervariasi yang disesuaikan dengan kondisi Anda dengan harga terjangkau.
7.Menggunakan pedoman cuci berdasarkan Textile Care Washing Symbol sehingga cucian Anda senantiasa awet dan sesuai dengan usia pakainya.
8.Cucian pelanggan tidak dicampur saat mencuci, sehingga mudah dalam pengontrolan dan tidak membuat pelanggan risih..

9.Berbagai Surprise Reward yang  menarik yang selalu kami  berikan sebagai wujud kepedulian kami terhadap pelanggan.